Selamat datang di titah blog, dengan semangat empat lima mari kita wujudkan negara Indonesia yang aman, adil, makmur dan sejahtera

Rabu, 04 Juni 2008

"DELAPAN KADO TERINDAH"

1. KEHADIRAN
Kehadiran orang yang dikasihi rasanya adalah kado yang tak ternilai harganya.
Memang kita bisa juga hadir dihadapannya lewat surat,telepon, foto atau faks.
Namun dengan berada disampingnya (kalau memungkinkan), anda dan dia dapat berbagi perasaan, perhatian , dan kasih sayang secara lebih utuh dan intensif.
Dengan demikian, kualitas kehadiran juga penting.
Jadikan setiap kehadiran Anda sebagai pembawa kebahagian.

2. MENDENGAR
Sedikit orang yang mampu memberikan kado ini, sebab,
kebanyakan orang Lebih suka didengarkan, ketimbang mendengarkan.
Sudah lama diketahui bahwa keharmonisan hubungan antar manusia amat ditentukan oleh kesediaan
saling mendengarkan. Berikan kado ini untuknya.
Dengan mencurahkan perhatian pada segala ucapannya, secara tak
langsung kita juga telah menumbuhkan kesabaran dan kerendahan hati.
Untuk bisa mendengar dengan baik, pastikan Anda dalam keadaan betul-betul relaks dan bisa menangkap utuh apa yang disampaikan.
Tatap wajahnya. Tidak perlu menyela, mengkritik, apalagi menghakimi.
Biarkan ia menuntaskannya. Ini memudahkan Anda memberi tanggapan yang tepat setelah itu. Tidak harus berupa diskusi atau penilaian. Sekedar ucapan terima kasihpun
akan terdengar manis baginya.

3. D I A M
Seperti kata-kata, didalam diam juga ada kekuatan.
Diam bisa dipakai untuk menghukum, mengusir, atau mebingungkan orang.
Tapi lebih dari segalanya. Diam juga bisa menunjukkan kecintaan kita pada seseorang karena memberinya "ruang".
Terlebih jika sehari-hari kita sudah terbiasa gemar menasihati, mengatur, mengkritik bahkan mengomeli.

4. KEBEBASAN
Mencintai seseorang bukan berarti memberi kita hak penuh untuk memiliki atau mengatur kehidupan orang bersangkutan.
Bisakah kita mengaku mencintai seseorang jika kita selalu mengekangnya?
Memberi kebebasan adalah salah satu perwujudan cinta.
Makna kebebasan bukanlah, " Kau bebas berbuat semaumu."
Lebih dalam dari itu, memberi kebebasan adalah memberinya kepercayaan penuh
untuk bertanggung jawab atas segala hal yang ia putuskan atau lakukan.

5. KEINDAHAN
Siapa yang tak bahagia, jika orang yang disayangi tiba-tiba tampil lebih ganteng atau cantik ? Tampil indah dan rupawan juga merupakan kado lho.
Bahkan tak salah jika Anda mengkadokannya tiap hari !
Selain keindahan penampilan pribadi, Anda pun bisa menghadiahkan keindahan suasana dirumah.
Vas dan bunga segar cantik di ruang keluarga atau meja makan yang tertata indah, misalnya.

6. TANGGAPAN POSITIF
Tanpa, sadar, sering kita memberikan penilaian negatif terhadap pikiran, sikap atau tindakan orang yang kita sayangi.
Seolah-olah tidak ada yang benar dari dirinya dan kebenaran mutlak hanya pada kita.
Kali ini, coba hadiahkan tanggapan positif. Nyatakan dengan jelas dan tulus.
Cobalah ingat,berapa kali dalam seminggu terakhir anda mengucapkan terima kasih atas segala hal yang dilakukannya demi Anda.
Ingat-ingat pula, pernahkah Anda memujinya.
Kedua hal itu, ucapan terima kasih dan pujian ( dan juga permintaan maaf ), adalah kado cinta yang sering terlupakan.

7. KESEDIAAN MENGALAH
Tidak semua masalah layak menjadi bahan pertengkaran.
Apalagi sampai menjadi cekcok yang hebat.
Semestinya Anda pertimbangkan, apa iya sebuah hubungan cinta dikorbankan jadi berantakan hanya gara-gara persoalan
itu? Bila Anda memikirkan hal ini, berarti Anda siap memberikan kado "kesediaan mengalah".
Okelah, Anda mungkin kesal atau marah karena dia telat datang memenuhi janji.
Tapi kalau kejadiannya baru sekali itu, kenapa mesti jadi pemicu pertengkaran yang berlarut-larut ?
Kesediaan untuk mengalah juga dapat melunturkan sakit hati dan mengajak kita menyadari bahwa tidak ada manusia yang sempurna didunia ini.

8. SENYUMAN
Percaya atau tidak, kekuatan senyuman amat luar biasa.
Senyuman, terlebih yang diberikan dengan tulus, bisa menjadi pencair hubungan yang beku, pemberi semangat dalam keputus-asaan, pencerah suasana muram, bahkan
obat penenang jiwa yang resah.
Senyuman juga merupakan isyarat untuk membuka diri dengan dunia sekeliling kita.
Kapan terakhir kali anda menghadiahkan senyuman manis pada orang lain?

[BACA SELENGKAPNYA]

BLOG SAHABAT SILAKAN DIKUNJUNGI

Buat sahabat-sahabati dari Roudlotul Ulum yang pengen ngelihat blog yang seru lagi, silakan kunjungi di www.kholil-blora.co.cc
Aku tunggu yach

Kholil cah Blora numpang posting, hehehe

[BACA SELENGKAPNYA]

Kamis, 07 Februari 2008

indie band

Bicara tentang band indie, gak bakalan bisa lepas sama band yang satu ini. Who are they???

They are…PAS Band…Yup bener banget…Sebagai salah satu band yang memulai kariernya dari label independent, Band yang satu ini emang jadi kiblat musisi-musisi band dengan idealisme yang tinggi.
Idealisme yang tinggi? Jelas. Tanpa idealisme yang tinggi dalam bermusik nggak mungkin sekarang PAS band akan seperti sekarang ini. Kenapa?
Dari awal, PAS band terbentuk di kota Bandung pada awal 1991 dengan cara yang menggebrak. Musiknya cenderung keras-full of distortion-bahkan di liriknya ada kata-kata dan F**Knya pula. Persis kayak musik Amerika di periode awal 1990an.
Semarang masuk industri Indonesia cuman modal idealisme dan cita-cita jadi musisi professional aja. Empat pemusik ini sama sekali nggak pernah menggubris masukan dari sejumlah produser. Termasuk usul dari produser buat ganti nama, karena nama PAS dianggap nggak komersil.
Usaha PAS band buat bisa masuk label penuh dengan warna. Untuk menawarkan demo mini album, sekali-kali Yukie dan Bengbeng harus puas tiduran di bawah mobil sewaan, sekedar menghindari terik matahari Jakarta yang menyengat dan dengan perut keroncongan menahan lapar.
Berbagai penolakan dari produser memaksa PAS untuk memutar otak. And, they found the way. Mereka musti memakai cara gerilya.
Dengan duit hasil pinjaman yang gedenya cuman Rp.15 juta, PAS dan manajer Samuel Marudut, bikin rekaman dan menjualnya sendiri mini album 4 Through The Sap (1993).
Meski langkah ini penuh dengan resiko, apakah proyek mimpi mereka akan mendapatkan respon dari penikmat musik, mereka tetap keep fight. The show must go on. Maklum aja. Sebagai grup underground pertama yang menempuh jalur indie, mereka nggak ubahnya meraba dalam gelap.
Tapi, barangkali itulah bayaran yang bisa ditebus untuk the dreams call Idealism. Akhirnya album ini terjual 5000 biji. Tentu itu lebih dari sebagai reaksi pasar atas kreativitas mereka.
Pemilik sebuah perusahaan rekaman besar di Jakarta terpesona oleh model musik seperti itu. "Wah musik mereka gila. Itu musik masa depan. Aku mau ambil mereka," Kata Bos itu kalem. Seperti bercanda? Eehh dua bulan kemudian ucapan itu terbukti.
Akhir-akhirnya, PAS berpindah tangan dari indie label ke perusahaan major label. Mata para penggemar musik keras menjadi terbuka. Musik keras yang tak ada manis-manisnya ternyata tidak harus melulu berada di pasar sempit indie label. Terbuktilah sudah PAS mampu mempesona para penggemar musik alternatif lewat konser-konser mereka yang atraktif. [asecha]

[BACA SELENGKAPNYA]

Powered by Kholil_Production